Pernah enggak sih kalian terjebak dalam circle pertemanan yang di dalamnya justru saling menjatuhkan, saling membandingkan, menjadikan semua hal sebagai kompetisi dan perlombaan? Atau mungkin nih, kalian ada di circle pertemanan yang mereka justru enggak merasa senang dan enggak mendukung kamu untuk melakukan hal yang kamu bisa? Kalau iya, yuk segera keluar dari circle pertemanan yang kaya gitu! Circle pertemanan yang kaya gitu justru akan menyulitkan kamu lho! Kamu perlu untuk mencari atau membuat circle pertemanan baru yang suportif. Eh, emangnya apa circle yang suportif itu?
Nah, jadi, circle yang suportif itu circle yang membantu kamu secara praktis dan emosional, mereka juga mau diajak berbicara tentang diri kamu, ketakutan-ketakutan kamu, hal-hal berharga yang kamu miliki, dan selalu memberikan dukungan yang kamu butuhkan. Wah, menyenangkan banget enggak sih kalau punya circle yang suportif?
Eitss, tapi ternyata enggak mudah lho untuk punya circle suportif, perlu melalui proses panjang dan bahkan kita perlu mengalami dulu yang namanya terjebak di circle yang toxic. Hmm, tapi tenang aja, kali ini akan ada tips-tips supaya bisa punya circle yang suportif.
Wah, apa aja tuh? Nih, disimak bareng-bareng!
Buat daftar apa saja yang kamu butuhkan!
Luangkan waktumu sejenak untuk memikirkan, kira-kira bentuk dukungan seperti apa sih yang kamu inginkan. Pikirkan baik-baik dan buatlah list atau daftar kebutuhannya.
Sesuaikan kebutuhanmu dengan orang-orang yang dapat memenuhinya!
Setelah kamu membuat list bentuk dukungan yang kamu butuhkan, kamu tinggal menyesuaikan siapa saja yang cocok memberikan dukungan itu untuk kamu. Akan lebih baik kalau kamu juga mengklasifikasikan mana yang dapat memberikan dukungan emosional dan mana yang dapat memberikan dukungan praktis. Nama-nama dalam list itulah yang menjadi supportive circle kamu!
Bagikan dengan supportive circle kamu!
Berbagi perasaan dan kebutuhan kamu dengan orang lain bukan hal yang mudah, tetapi karna kamu sudah mengetahui supportive circle kamu siapa saja, kamu bisa mulai berbagi dan mendapatkan dukungan sesuai dengan yang sedang kamu butuhkan.
Siapkan cara-cara yang memudahkan kamu menghubungi mereka!
Kamu bisa mulai dengan rutin menghubungi mereka setiap hari atau menanyakan kabar dan keadaan seminggu sekali. Kamu juga bisa membuat jadwal bertemu dengan mereka, kalau perlu dicatat agar tidak ada jadwal yang terlupa. Kamu juga bisa membahas minat bersama mereka dan mengatur waktu yang tepat untuk melakukan minat bersama. Pada intinya, terus berinteraksi dan berkomunikasi secara sehat dengan supportive circle-mu.
Berterima kasihlah!
Biasakan untuk sering memberikan ucapan terima kasih untuk supportive circle kamu karena mereka telah menemani, membantu dan mendukung kamu selama ini. Mungkin kamu bisa melakukan sesuatu untuk mereka atau membuat tulisan di kartu ucapan, atau lainnya.
Nah, itu adalah tips yang bisa kalian lakukan untuk membangun dan menjaga supportive circle yang kalian punya. Coba terapkan yuk, supaya terbebas dari circle yang toxic!
Psychology Content Writer: Eunike Gracia
Sumber:
1. University Health Network. (2929, October 1). Build Your Support Circle. Retrieved August 20, 2022, from https://www.uhn.ca/PrincessMargaret/PatientsFamilies/Cancer_Journey/Toolkit_Patients/Pages/build_your_support_circle.aspx
Comentarios